Karakteristik Data Dan Model Pengembangan Sistem Informasi

Faktor yang muncul dalam tahapan analisis biaya manfaat dari sisi operasional :
            a. Biaya komputer
            b. Biaya komunikasi
            c. Biaya staf pengoperasi
            d. Biaya pertumbuhan pemakai
            e. Biaya pemeliharaan 

2. Faktor yg muncul dalam tahapan analisis biaya manfaat pengembangan.

          a. waktu analis sistem
   b. waktu pemrogram
   c. waktu pemakai
  d. biaya pembelian perangkat keras
  e. biaya pembelian perangkat lunak
  f.  biasa jasa (misalnya integrator sistem dan konsultan)

3.Keuntungan Pendekatan SDLC: (klasik)

1.  Ahli Sistem + Manajer  akan menghasilkan program yang berkualitas 
2. Menyediakan metodologi pengembangan dan pemahaman suatu sistem.

      Kelemahan Pendekatan SDLC :

1. Sangat sulit menentukan kebutuhan sistem yang lengkap dan akurat pada permulaan pengembangan sistem 
2. SDLC Membutuhkan waktu yang lama (mungkin satu periode laporan tahunan)
3. Membutuhkan Biaya yang besar 
4. Seorang manajer mungkin tidak dapat menentukan bagian yang paling diprioritaskan.

4. Karakteristik data dalam sistem informasi.berikan contohnya.

1.      AKURANSI.

menyatakan tingkat kebenaran terhadap informasi dan menetukan kehandalan  informasi.

                   contoh:

Setiapprogram SI yang akan dibangun,setidaknya  harus  melalui beberapa kali pengujian untuk mengetahui hasil yang   ditampilkan, apakah valid atautidak.

2.      TIPE DATA

Setiap pengembangan SistemInformasi memiliki beberapa tipe data yang berbeda-beda ex. Text, Video, Nilai, dll.

                                     contoh: 

Tipedata yang digunakan harus sesuai dengan requirement dan hasil yang diinginkan. Dengan tipe data yang sesuai, diharapkan semua proses yang  Dilalui mampu tercover dengan sempurna.

3.      USIA INFORMASI

                        Usia informasi menentukan hasil yang ingin dicapai, usia informasi

                        dipengaruhi oleh interval dan keterlambatan data.

              contoh:

a.  Semua informasi memiliki batas usia dan batas waktu kebutuhan.

b. Informasi yang baik mampu menyesuaikan tingkat usia dan data yang  didapat  dengan hasil yang diinginkan.

4.      RENTANG WAKTU

Rentangwaktumenentukankecepatandalammemperolehinformasidanhasilprosesdaridata yang diinputkan.

                        contoh:

Permasalahan yang sering muncul adalah apakah rentang waktu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai

5.      TINGKAT KERINGKASAN

Informasi yang detail tidak selalu dibutuhkan, informasi yang paling  dibutuhkan adalah informasi yang sesuai keinginan dan tujuan.

                        contoh:

Ø  Informasi yang berlebihan dalam menampilkan hasil proses dari data,   bias membuat kerancauan dalam pembacaan dan pemahaman informasi.

Ø  Sesuaikan Detail informasi dengan kebutuhan system sendiri.

Ø   

6.       KELENGKAPAN

Informasi yang baik adalah informasi yang beberikan manfaat untuk sebuahn keputusan, oleh karena itu Informasi harus memiliki data dan sumber yang lengkap..

7.      SUMBER INFORMASI

                        contoh:

Sumber informasi menjadi hal yang paling penting untuk mengetahui   kevalidan dari sebuah data dan informasiy ang dihasilkan.

8.      RELEVANSI

                        contoh :

Relevansi menyatakan bermanfaat atau tidaknya sebuah informasi untuk   penggunanya

5.     kaitan basis data dan perananaya dalam sistem informasi.

a.       Agar SI yang dirancang lebih dinamis

b.       Mudah melakukan konversi berbagai tipe data

c.        Tidak terjadinya kerangkapan data

d.      Mempermudah end-user dalam mengolah data dan melakukan   manajemen data :  copy, paste, edit, insert, dll

6.      Keuntungan Pengembangan Evolusioner/Prototyping (Alternatif)

a.       Mudah antisipasi perubahan

b.      Manfaat rancangan end-user interface

c.       Irit biaya pengembangan yang berlebihan

d.      Pengguna juga mendapat gambaran desain sistem yang sesungguhnya

e.       Lebih cepat dari SDLC

  Kelemahan Pengembangan Evolusioner/Prototyping

a.       Karna prosesnya cepat, terkadang mengabaikan langkah-langkah pengembangan sistem yang mestinya dilalui.

b.      Jika Prototyping berjalan dgn baik, manajemen sering mengabaikan proses upgrade, rancang ulang.

c.       Prototyping sebenarnya perlu diuji, namun manajemen sering mengabaikan ini.

d.      Diperlukan investasi tambahan untuk software, pengelolaan data, pelatihan untuk pengguna.

7.      Fase2 Pengembangan Sistem Informasi:

Ø  FASE DEFINISI

a.       Analisis Kelayakan

b.      Pendefinisian permintaan/kebutuhan

Ø  FASE KONSTRUKSI

c.       Desain Sistem

d.      Pembuatan Sistem

e.       Pengujian Sistem

Ø  FASE IMPLEMENTASI

f.       Pemasangan/instalasi

g.      Operasional dan Pemeliharaan/Maintenance